TUKANG PARKIR
Kisah ini bermula pada saat saya
Memulai PKL pada hari Kamis,7 Maret 2013.Tempat PKL.saya berada di belakang
Kampus UNS solo,tepatnya di jalan ki hajar dewantara No 54 solo.saat itu saya
berniat ke warung makan untuk membeli minum,Saya berjalan pelan memandangi
jalan di pinggiran kota solo yang amat semrawut,warung makan tersebut tidak jauh dari tempat saya
PKL.Hampir sampai di warung,ada
mas-mas tukang parkir yang sedang ngobrol dengan temannya(mas tukang parkir duduk dikursi,temannya duduk si sepeda motor).entah
kenapa saya gak kepikiran sama sekali,saya lewat pas didepan tukang parkir itu
dan tidak menyapa sama sekali.Dan tiba-tiba
tukang parkir itu teriak kepada saya “Woy le....lewat neng ngarepe wong tuwek ra nduwe unggah-ungguh,utekmu
neng ndi???(marah)”,saya Cuma bisa
menganggukkan kepala sambil bilang “nggeh
maaf”.
Di wraung saya kepikiran terus
sama kata-kata tukang parkir tadi,tapi alhamdulillah,saya mempunyai ide dan ide
itu saya coba ternyata hasilnya sangat membanggakan.saya balik dari warung dan
sampai didepan tukang parkir tersebut saya bilang “monggo mas!!!”,dan ternyata eh ternyata tukang parkir itu merespon
dengan baik,,, “hallo,la yo mudeng now(sambil tertawa).” kata tersebut adalah
kata yang diucapkan tukang parkir tersebut kepada saya.saya mulai berfikir,
bahwa menyapa/memberi senyum kepada orang lain itu sangat indah dan sampai
sekarang saya sama tukang parkir tersebut semakin akrab.
Cerita ini nyata dari kehidupan saya pribadi........!!!!